Nostalgia! Inilah 5 Permainan Anak Tradisional Terpopuler



Siapa yang tidak kenal permainan game online, hampir semua anak - anak di dunia ini tahu dan pernah memainkannya. Seiring derasnya perkembangan zaman, permainan ini muncul ketika dunia teknologi semakin canggih.

Apalagi dipermudah dengan munculnya gadget  yang bisa mendukung lancarnya permainan ini, sehingga belum dewasa sekarang lebih bersahabat dan tidak bisa lepas dengan game lewat gadget ketimbang bermain permainan tradisional.

Permainan belum dewasa tradisional pun lambat laun mulai tergeser. Meski tidak sepenuhnya dilupakan, ada beberapa permainan anak yang masih sering dimainkan. Berikut 5 Permainan Anak Tradisional Terpopuler yang masih dimainkan.

Petak Umpet

Permainan ini cukup gampang untuk dilakukan hanya butuh dua orang atau lebih untuk memainkannya. Semakin banyak yang mengikuti permainan ini, maka permainan akan lebih seru. Cara bermainnya pun cukup mudah, para pemain akan mengundi siapa yang harus memejamkan mata untuk lalu mencari teman-teman lain yang bersembunyi.

Apabila ia menemukan temannya yang bersembunyi, maka ia harus menyebutkan kata Inglo/Bon/Hong sambil menyebutkan nama temannya. Diusakan untuk menemukan semua teman-teman yang bersembunyi, jikalau ada satu anak yang bisa menyentuh diding atau tempat di mana memejamkan mata, maka ia akan kembali menutup matanya.



Congklak

Congklak identik dengan permainan yang dimainkan oleh perempuan. Tapi tidak ibarat itu, permainan ini bisa dimainkan oleh laki-laki. Nama permainan Congklak pun berbeda-beda di tiap wilayah. Di pulau jawa ini dikenal dengan nama dakon, congklak serta dhakon. Sementar di kawasan Lampung, dikenal dengan sebutan dentuman dhakon.

Cara bermainnya pun sangat mudah, umumnya hanya butuh dua orang saling menghadap ke congklat. Setiap lobang kecil yang ada di papan diisi dengan biji congklat. Permainan dianggap selesai bila sudah tidak ada lagi biji yang sanggup diambil dan yang mendapat biji terbanyak ke lubang paling besar.

KELERENG

Umunya anak pria sangat menyukai permainan ini. Cara bermainnya ialah sejumlah kelerang diletakkan di dalam bulat yang telah dibuat di atas tanah. Setiap pemain setuju untuk memasukan sejumlah kelereng ke bulat dan berusaha mengeluarkannya dari dalam lingkaran. Pemain yang melemparkan berhasil mengeluarkan kelereng paling banyak maka ia berhak memilikinya

LOMPAT TALI

Permainan itu biasa dimainkan olah anak perempuan. Peralatan yang dipakai sangat sederhana yaitu karet gelang dirangkai sampai panjangnya mencapai sesuai ukuran yang dibutuhkan, biasanya mencapai dua - tiga meter. Lompat tali ialah Salah satu dari 5 Permainan Anak Tradisional Terpopuler khususnya di Indonesia.

Cara bermainnya cukup mudah, dua orang bertugas merentangkan tali pada masing-masing ujung. Sementara yang lainnya harus melompati tali satu persatu tanpa menyentuh tali dengan ketinggian beragam.

GALASIN

Galasin ialah permainan yang bisa melatih kemampuan fisik dan mengasah kemampuan menyusun strategi. Satu tim terdiri dari tiga - lima orang. Inti dari permainan ini ialah menghadang lawan  agar tidak bisa lolos melewati garis terakhir.

LAYANG-LAYANG

Layang-layang ialah kertas yang ditempelkan ke masing-masing ujung dari kayu atau bambu yang sudah dibentuk. Permainan ini dimainkan dengan sumbangan udara sebagai media, biar layangan bisa terbang. Permainan ini tidak hanya dimainkan oleh belum dewasa melainkan juga dimainkan oleh orang dewasa.

Sampai dikala ini permainan ini masih sering dimainkan, bahkan ada beberapa komunitas yang memfokuskan kegiatannya menciptakan dan bermain layang-layang.


Itulah 5 Permainan Anak Tradisional Terpopuler yang sering kita mainkan di waktu kecil, harapannya permainnya ini terus dimainkan dan tidak tergerus oleh perkembangan zaman.

Baca Juga: 6 Tips Cara Praktis Memilih Baju Anak



Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel