Penentu Tumbuh Kembang Dan Kecerdasan Anak, Wajib Tahu!

Setiap orang renta niscaya menginginkan dan berharap buah hatinya dapat tumbuh kembang dengan b Penentu Tumbuh Kembang dan Kecerdasan Anak, Wajib Tahu!
Setiap orang renta niscaya menginginkan dan berharap buah hatinya dapat tumbuh kembang dengan baik yang diiringi dengan perkembangan kecerdasan yang menonjol. Tumbuh kembang anak dan tingkat kecerdasan anak setidaknya dipengaruhi 3 hal, yaitu faktor genetik anak, faktor gizi dan faktor lingkungan.

Ketiga faktor ini sangat menghipnotis terhadap pertumbuhan, perkembangan dan kecerdasan anak. Setidaknya 40 sampai 50 % dipengaruhi oleh faktor genetik anak. Sedangkan untuk faktor gizi pengaruhnya sekitar 30 sampai 40% dan selebihnya yaitu sekitar 10 sampai 20 % disumbang oleh faktor lingkungan.

Dalam mendidik anak semoga dapat tumbuh secara aktif dan cerdas, para orang renta harus memperhatikan 3 hal yaitu sumbangan stimulasi yang benar, penerapan disiplin dalam keluarga secara tegas yang berlandaskan kasih sayang dan yang terakhir yaitu sumbangan teladan yang baik di dalam keluarga.

Sedangkan untuk perkembangan kecerdasan anak tergantung dari otak yang dimiliki anak. Jumlah sel dan jumlah serabut yang terkandung dalam otak sangat menghipnotis tingkat kecerdasan.  Selain itu komposisi reseptor dan neurotransmitter juga sangat berperan. Oleh alasannya yakni itu konsumsi kuliner yang mengandung  DHA dan konsumsi AA sangat dianjurkan.

Untuk faktor lingkungan juga dapat membentuk tingkat kecerdasan anak.  Ada dua hal yang menghipnotis yaitu pada dikala kehamilan dan pasca lahiran.  Pada masa kehamilan yang sangat berperan yaitu gizi yang dikonsumsi ibu hamil, infeksi, stress dan terakhir yaitu hormon.  Untuk fase sehabis melahirkan yaitu gizi yang dikonsumsi anak, nanah kronis, lingkungan sekitar anak, psikososial serta hormon.

Slogan Asah, Asuh dan Asih merupakan kebutuhan yang sangat penting sebagai tugas dasar dalam masa tumbuh kembang anak.  Anak-anak dalam fase tumbuh kembang memerlukan kebutuhan fisik biomedis (periode asuh),contohnya yakni kebutuhan makanan, sandang, papan, perawatan kesehatan dan lain-lain.

Pemberian rasa kasih sayang yang menghipnotis emosi (periode asih), misalnya yakni sumbangan kasih sayang dari orang tua, penghargaan akan prestasi dan lain sebagainya dan yang terakhir yaitu sumbangan stimulasi kecerdasan/otak (periode asah), misalnya yakni efek anak dimarahi, permainan dan lain sebagainya.

Sebelum memaksimalkan tumbuh kembang anak dan kecerdasan anak maka para orang renta harus memahami dengan baik faktor-faktor tersebut.  Hindari memperlihatkan kekerasan kepada anak, perilaku meremehkan anak dan aneka macam perilaku negatif lainnya.  Jadilah teladan yang baik semoga anak dapat mengikuti tanpa melihat adanya kontrakdiksi antara perintah dengan realitas yang dilakukan orang tua.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel