Efek Jelek Bila Jarang Tidur Siang
Wednesday, March 27, 2019
Edit
Banyak survey dan studi yang menyimpulkan bahwa manfaat tidur siang akan sangat baik untuk perkembangan terutama anak-anak. Namun perlu diketahui juga bahwa beberapa studi juga menyebutkan kalau si anak kurang tidur siang juga akan sanggup berefek jelek untuk si kecil.
Kebiasaan jarang tidur siang akan sanggup mempengaruhi perkembangan mental dan si anak akan lebih rentan stress. Ketika beranjak remaja maka peluang anak terganggu mentalnya akan lebih besar kalau si anak jarang melaksanakan tidur siang. University of Colorado Boulder di Amerika Serikat menyebutkan bahwa kalau seorang bayi kehilangan tidur siang satu hari saja maka akan sanggup menimbulkan si bayi kurang tertarik dengan lingkungan sekitarnya dan bayi akan menjadi lebih cemas.
Hal ini akan sanggup berefek kalau bayi sudah remaja mereka akan menjadi tidak senang walaupun mereka berada dalam program yang senang dan menyenangkan. Hal lain yang mungkin timbul yakni mereka akan sulit untuk mengendalikan dan mengatasi stress yang ada pada diri mereka.
Hal ini sanggup terjadi dikarenakan ketika bayi melaksanakan tidur siang merupakan salah satu cara untuk melampiaskan perasaan lembut si balita. Apabila si bayi kurang tidur siang maka akan sanggup menciptakan suasana hati bayi menjadi kacau dan tidak kondusif.
Hal ini sudah dibuktikan oleh Profesor Monique Lebourgeosis dengan melaksanakan riset terhadap bayi yang berumur antara 2 sampai 3 tahun. Metode yang dilakukan selama penelitian yakni dengan merekam dan memfilmkan lisan para balita pada ketika mereka sedang tidur siang. Sehingga ketika si balita kurang tidur siang dalam sehari saja maka akan kelihatan dari lisan yang dimunculkannya.
Selain itu dalam penelitian juga menyimpulkan bahwa balita yang lelah dan jarang melaksanakan tidur siang akan lebih sulit untuk memecahkan teka-teki yang diujikan kepadanya. Efek jelek yang lain yakni si balita akan kurang nyata dalam mengelola respon emosi mereka.
Dalam rekaman tersebut menunjukkan bahwa si balita akan menawarkan lisan yang sangat berbeda ketika mereka ketinggalan tidur siang walaupun hanya sekali. Apabila hal ini terus menerus terjadi maka akan sangat mempengaruhi perkembangan mental dan otak emosional mereka.
Efek jelek kedepannya jka hal ini dibiarkan dan tidak ada perhatian dari para orang bau tanah maka akan menciptakan suasana hati si anak menjadi bermasalah, bahkan akan sanggup bermasalah selama hidupnya. Maka dari itu kecukupan akan tidur siang sangat mutlak dibutuhkan sebagaimana masakan bergizi juga sangat dibutuhkan para balita. Jangan sepelekan manfaat tidur siang untuk sang buah hati kita.
Kebiasaan jarang tidur siang akan sanggup mempengaruhi perkembangan mental dan si anak akan lebih rentan stress. Ketika beranjak remaja maka peluang anak terganggu mentalnya akan lebih besar kalau si anak jarang melaksanakan tidur siang. University of Colorado Boulder di Amerika Serikat menyebutkan bahwa kalau seorang bayi kehilangan tidur siang satu hari saja maka akan sanggup menimbulkan si bayi kurang tertarik dengan lingkungan sekitarnya dan bayi akan menjadi lebih cemas.
Hal ini akan sanggup berefek kalau bayi sudah remaja mereka akan menjadi tidak senang walaupun mereka berada dalam program yang senang dan menyenangkan. Hal lain yang mungkin timbul yakni mereka akan sulit untuk mengendalikan dan mengatasi stress yang ada pada diri mereka.
Hal ini sanggup terjadi dikarenakan ketika bayi melaksanakan tidur siang merupakan salah satu cara untuk melampiaskan perasaan lembut si balita. Apabila si bayi kurang tidur siang maka akan sanggup menciptakan suasana hati bayi menjadi kacau dan tidak kondusif.
Hal ini sudah dibuktikan oleh Profesor Monique Lebourgeosis dengan melaksanakan riset terhadap bayi yang berumur antara 2 sampai 3 tahun. Metode yang dilakukan selama penelitian yakni dengan merekam dan memfilmkan lisan para balita pada ketika mereka sedang tidur siang. Sehingga ketika si balita kurang tidur siang dalam sehari saja maka akan kelihatan dari lisan yang dimunculkannya.
Selain itu dalam penelitian juga menyimpulkan bahwa balita yang lelah dan jarang melaksanakan tidur siang akan lebih sulit untuk memecahkan teka-teki yang diujikan kepadanya. Efek jelek yang lain yakni si balita akan kurang nyata dalam mengelola respon emosi mereka.
Dalam rekaman tersebut menunjukkan bahwa si balita akan menawarkan lisan yang sangat berbeda ketika mereka ketinggalan tidur siang walaupun hanya sekali. Apabila hal ini terus menerus terjadi maka akan sangat mempengaruhi perkembangan mental dan otak emosional mereka.
Efek jelek kedepannya jka hal ini dibiarkan dan tidak ada perhatian dari para orang bau tanah maka akan menciptakan suasana hati si anak menjadi bermasalah, bahkan akan sanggup bermasalah selama hidupnya. Maka dari itu kecukupan akan tidur siang sangat mutlak dibutuhkan sebagaimana masakan bergizi juga sangat dibutuhkan para balita. Jangan sepelekan manfaat tidur siang untuk sang buah hati kita.